berita untuk mesir

Wapres Mesir Mengancam, Oposisi Mengecam

 

KAIRO - Kalangan oposisi Mesir saat ini tengah dibuat marah akibat ultimatum yang dikeluarkan oleh Wakil Presiden Omar Suleiman, yang memberikan dua pilihan yakni melakukan dialog atau dianggap kudeta.

Menurut seorang pemimpin oposisi Ayman Nour dan beberapa pemimpin lainnya, pernyataan semacam itu dapat diartikan sebagai ancaman membahayakan. 

Memasuki hari ke-16 para pengunjuk rasa anti-pemerintah terus melanjutkan aksi mereka. Pengunjuk rasa mengaku tidak akan melakukan negosiasi, kecuali Presiden Hosni Mubarak turun dari jabatannya, demikian dilansir Associated Press, Rabu (9/2/2011).

Meski Wapres Suleiman sudah menjanjikan perubahan dalam pemerintahan, tetap bagi mereka perubahan tersebut dianggap tidak jelas. Banyak pengunjuk rasa menilai Suleiman mencoba memecah belah aksi protes dengan memberikan konsesi.

Suleiman juga menegaskan penolakannya atas rencana lengsernya Presiden Mubarak yang diinginkan banyak pengunjuk rasa. Ini dia layangkan pada pertemuan para pemimpin media di Mesir pada Selasa 8 Februari tengah malam waktu setempat.

0 comments

Leave a Reply